Tuesday, October 26, 2004

Lagi Kangen sama At-Tiin ...

Nope, im not talking about my self. Ini karena subuh tadi di masjid sebelah rumah, imamnya memimpin doa dengan nada yang terburu-buru. Duh, rasanya seperti menawar barang di pasar dan bukannya bicara dengan Tuhan.

Saya jadi rindu untuk shalat di masjid At Tin. Bukan semata karena arsitekturnya yang cantik (God Bless you Mr. Noe'man), namun yang membuat saya betah berlama-lama shalat disana adalah suasana syahdu yang ditimbulkan oleh kepemimpinan imam shalatnya. Saya jarang benar-benar tahu apa arti ayat yang dibacakan, namun caranya membaca, menimbulkan dentingan yang menyejukkan di hati. seperti sebuah musik dari negeri antah berantah yang tanpa kita tahu artinya, kita sudah menangkap esensi kehangatannya *yang baca; Melongo Mode ON*

Tapi beneran deh, yang lebih bikin terharu lagi adalah doa yang dilantunkan tiap kali usai shalat. Rasanya kita dibawa untuk menghiba, merengek, memohon di kaki sesuatu yang sangat berkuasa atas diri kita sekaligus sangat, sangat,sangat, sangat kita cintai. Rasanya seperti berbicara pada pujaan hati yang selalu tak puas-puasnya ingin kita dengar pernyataan cintanya, rasa takut sekaligus harapan bahwa cinta yang diberikan-Nya tidak akan pernah berpaling dari kita.

Ah, rupanya masih secetek itu kerinduan saya. Sesuatu yang diaku sebagai rasa cinta rupanya masih bergantung pada faktor situasional belaka. Jika ditimpa musibah, jika merasa susah, jika di masjid indah, denting-denting ilahiah itu baru terasa.

saya jadi ingat sama sebait kerinduan ketika Rabindranath Tagore menyapa Tuhan lewat kidungnya ...

mendung datang berlapis-lapis dan langit menjadi gelap, Ah Kekasih, mengapa Engkau biarkan aku sendirian menunggu di depan pintu

di saat sibuk bekerja disiang hari aku bersama-sama orang banyak, tapi bila hari gelap dan sepi seperti ini hanya bersamaMu aku berharap


ah, orang india
emang bisa ...

4 comments:

Luluk said...

Wah, samaan dong.
Luluk jg demen ke At-Tiin. Udah 2 kali 10 hr terakhir Ramadhan (meski bolong-bolong) & 2 kali Taun Baruan selalu kesono. Abis, enak ya? Bersih, luas, adem, dan imamnya itu yg bikin kita bakalan ketagihan terus ngabisin malam disana. Bahkan temen2 gaul pun udah pada minta balik lagi kesono Ramadhan ini, hehe.. :D

Hebat kan At-Tiin...?

~Salam kenal ;)

Anonymous said...

wah senengnya ketemu sesama pengunjung At Tiin. ikutan i'tikaf lagi ramadhan ini Luk ? wah,wah.. kita bisa ketemu dong, insya Allah ..

senang kenal Luluk
=D

Anonymous said...

Where did you find it? Interesting read celebs upskirts photos Dishwasher detergent residue Head vacation homes tenuate 270 tablet Accutane long term side effects pregnancy rhode island trip health insurance 1992 subaru loyale

Anonymous said...

Excellent, love it! »